Semalam, aku diajak terbang. Tapi entah oleh siapa
Ia mengenakan kaos hijau dan bercelana jeans hitam
Wajahnya adem,
senyumnya kalem,
dan sentuhannya membuatktu tentrem
selama terbang, tanganku masih bersalaman dengannya
tapi anehnya, aku tak berani bertanya:
mau kemana? kamu siapa?
rasanya, percuma aku mengajukan tanya.
Karena kedamaian dan kebahagiaan telah menenggelamkan segala logikaku