29/07/10

Meletus Tabung Hijau, Dor!!!

Meletus Tabung Hijau, Dor!!!
Hatiku sangat kacau.
Tabungku tinggal empat,
kubuang cepat-cepat.

Bagi yang suka lagu anak-anak, mungkin lagu ini yang sedang ngetrend. Hampir setiap minggu kita dengar lirik lagu ini diperdengarkan di tv, radio, surat kabar dan sebagainya. Saking populernya, lagu ini menempati peringkat teratas dalam deretan lagu-lagu sumbang di blantika kehidupan sosial kita. Simak saja beberapa pendapat yang telah dikumpulkan oleh tim redaksi kami:

“Tabung hijau memang sedang cari perhatian. Orang tidak tahu kalau tabung hijau nan kecil itu punya pawang. Tabung kecil, pawangnya ya harus kecil. Tapi sayang, pawang kecil itu sudah tidak memawang lagi. Sekarang diganti oleh pawang lain yang baru…”
(Suryo Nuritosonoan, Tangerang).

“Selain bahaya narkoba, anak-anak dan keluarga kita juga harus diajarkan keunikan tabung hijau itu. Saya jadi takut.”
(Supeno Jauhnya, tinggal di Madiun).

“Ah, gak usah dibesar-besarin. Nanti juga hilang sendiri. Itu karena kita teledor. Biasa pake kompor, eh sekarang pake Tabung bocor.”
(Tidak mau disebut namanya, dari Bandung)

Dari ketiga testimoni di atas, kita bisa maklum bahwa Tabung yang berwarna hijau sedang sangat bermasalah. Tapi dari semua masalah, kalau mau dirunut, penyebab utamanya adalah soal warna. Warna hijau, punya kecenderungan meletus. Tidak percaya? Lihat saja lagu di atas tadi. Coba saja diganti catnya. Ungu, misalnya atau Pink. Sekalian juga dicat juga warna kostum tentara, warna seragam PNS, warna bendera partai. Tapi jangan lupa, warna hati kita sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar